HIDE

GRID

GRID_STYLE

Post Snippets

FALSE

Hover Effects

TRUE
{fbt_classic_header}

Breaking News:

latest

TI Aceh Gelar Training Investigasi Jurnalisme

suara-tamiang.com | Banda Aceh , Transparency International (TI) Aceh menggelar 'Training Investigasi Jurnalisme' di bidang ke...


suara-tamiang.com | Banda Aceh, Transparency International (TI) Aceh menggelar 'Training Investigasi Jurnalisme' di bidang kehutanan yang diikuti oleh para kuli tinta dan LSM Lingkungan yang bertugas di seluruh wilayah Aceh. Training yang dikemas dalam program SIAP II (Strengthening Integrity & Accountability Program II) itu di danai oleh USAID (United States Agency International Development).  Senin (19/11) di Hermes Palace Hotel Banda Aceh.

Training tersebut dibuka oleh Hanif, Koordinator SIAP II,  dengan menghadirkan pemateri dari unsur pemerhati kehutanan, Dr Fauzi Harun, Ketua TI Aceh, Ilham Sinambela, PPATK, Kairo Silalahi dan Indonesia Budget Centre (IBC), Arif Nur Alam. Fauzi Harun dalam paparan materinya mengangkat tema gambaran umum hutan dan kehutanan aceh. Menurut Fauzi dalam bahasannya di Aceh tata kelola dibidang kehutanan masih terjadi tumpang tindih dan penegakkan hukum disektor kehutanan  masih jalan ditempat.

"Saya pernah menulis dan dimuat disalah satu media dengan judul 'Banjir Amnesia Sejarah yang Berulang', dan menurut saya pengelolaan kehutanan di Aceh gambarannya seperti itu. Mengurus kehutanan apabila sudah terjadi bencana," sebutnya.
 

Sementara itu, Ilham Sinambela memberikan materi kepada peserta memaparkan pola korupsi kehutanan di Propinsi Aceh. Dilanjutkan pemateri dari PPATK, Kairo Silalahi dengan memaparkan pendekatan anti pencucian uang dalam rangka pencegahan dan pemberantasan tindak pidana di bidang kehutanan.

Diakhir presentasi dan diskusi itu, pemateri dari IBC, Arif Nur Alam menyimpulkan pemaparan dari tiga orang pemateri sebelumnya, dengan mengangkat issue pola korupsi anggaran pemerintah. | Rico F