suara-tamiang.com: Karena tidak mampu menjaga perasaan perangkat kampung (desa-red) dan warganya, oknum Datok Penghulu Kampung Sekerak Kiri ...
suara-tamiang.com:
Karena tidak mampu menjaga perasaan perangkat kampung (desa-red) dan warganya, oknum Datok Penghulu Kampung Sekerak Kiri Kecamatan sekerak berseteru dengan Perangkat kampung dan warga. Perangkat kampung yang selayaknya dijadikan orang tua bagi oknum datuk tersebut untuk meminta pendapat tetapi malah diperlakukan sebaliknya.
Bahkan, perseteruan antara oknum Datok tersebut dengan Perangkat kampung dan warga kian memanas. Penyelesaian perseteruan kambuhan tingkat Kampung itu berujung dimediasi ditingkat Kabupaten Aceh Tamiang.
Sayangnya, meski perundingan perselisihan yang dialami antara oknum Datok vs Perangkat Kampung dan warga dimaksud telah dilakukan sejumlah Pejabat tinggi Kabupaten, namun mentok dan menemui jalan buntu. Akhirnya diputuskan penyelesaian konflik akan diputuskan setelah Tim dari Inspektorat Kabupaten Aceh Tamiang melakukan olah fakta ke lapangan.
Informasi yang berhasil dihimpun suara-tamiang.com, konflik antara Datok Sekerak Kiri, Lisanuddin vs perangkat Kampung dan warga sudah lama terjadi, namun konflik dimaksud dapat diselesaikan di Kampung maupun di Tingkat Kecamatan. Karena dipicu dengan benih konflik yang sudah lama memang sudah bersemi diantara mereka, maka perselisihan tersulut kembali dengan masalah masalah kecil yang akhirnya berkembang menjadi besar.
Banyak keluhan yang disampaikan perangkat Desa, seperti halnya Ketua Majelis Duduk setikar (MDSK), Hasbullah, Sekdes, Abd Manan serta yang lainnya menerangkan tentang belang (tingkah laku-red) Datok Lisanuddin, diantaranya tentang pemotongan honorarium perangkat kampung.
Perdamaian kedua belah pihak antara oknum Datok Sekerak Kiri dengan Perangkat Kampung dan warga tersebut dilakukan di ruang Wakil Bupati Aceh Tamiang, Selasa (18/9) kemarin. Sedangkan Pejabat Kabupaten yang memediasi konflik tersebut, Asisten I Tata Pemerintahan Setdakab, Drs Rianto Waris, Kabag Pemerintahan, Drs. Seprianto, Kabag Pemerintahan Mukim dan Kampung, Hidayatsyah,S.Sos dan Kakan Inspektorat, Muhammad Alijon SE.
Hadir juga dalam penyelesaian konflik itu, Kabag Humas setdakab, Zulkarnain SE, Kabag Kesra, Patria Kelana, M.Kes, dan Camat Sekerak Samsul Bahri Raden, BE serta sejumlah pejabat unsur Pemkab Aceh Tamiang lainnya. | Rico F