Sebuah kota di China selatan saat ini sedang waspada piranha setelah ikan itu menelan dua korban. Pemerintah Guangxi di Liuzhou menawarkan ...
Sebuah kota di China selatan saat ini sedang waspada piranha setelah ikan itu menelan dua korban.
Pemerintah Guangxi di Liuzhou menawarkan uang sebesar 1.000 yuan untuk setiap orang yang berhasil menangkap ikan piranha, baik dalam keadaan mati maupun hidup.
Menurut Reuters, pemerintah Guangxi mengumumkan hadiah bagi penangkap piranha setelah ikan yang berasal dari Amerika itu menggigit dua orang dalam pekan mendayung di Sungai Liujiang.
“Memancing dengan jala tidak diperbolehkan di bagian sungai yang mengalir melewati kota, tapi kami telah membuat pengecualian. Lima perahu nelayan dengan nelayan yang berpengalaman telah dikerahkan ke sungai untuk menangkap pirianha sejak Senin,” kata staf pemerintahan di Liuzhou, Wei Yongwen.
“Selain itu, lebih dari 40 nelayan lainnya dari asosiasi nelayan lokal telah bergabung dengan kami. Mereka semua menggunakan potongan-potongan kecil daging babi sebagai umpan,”katanya.
Orang lain telah mengambil posisi di sepanjang tepi sungai dengan batang, tambahnya.
“Mengerikan, sungai memiliki ikan tersebut. Saya tidak akan berenang di sana lagi,” ujar penduduk bernama Liu Junjie.