Timnas Garuda Muda tak berdaya menghadapi Tim Harimau Muda Malaysia. Pada laga persahabatan itu timnas Indonesia kalah telak 0-6 atas t...
Timnas Garuda Muda tak berdaya menghadapi Tim Harimau Muda
Malaysia. Pada laga persahabatan itu timnas Indonesia kalah telak 0-6 atas tim Malaysia
di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Jumat (28/7) malam.
Pada babak pertama saja skuad besutan Aji Santoso ini langsung dibabat 5 gol tanpa balas oleh anak asuh Ong Kim Swee ini. Gol itu tercipta lewat Hazwan menit ke-11, Michaell Kubala (16'), Azrif (32) dan Amri (35') (45').
Di babak kedua permainan kedua tim cukup imbang meski Indonesia tidak mampu menciptakan gol. Hanya kapten Harimau Muda yaitu Syukov Adhan yang mampu menciptakan gol pada menit 67 dan membuat kedudukan menjadi 6-0 untuk Malaysia.
Aroma kekalahan bagi tim yang baru saja turun dikualifikasi Piala Asia Grup E di Pekanbaru ini terlihat sejak awal babak pertama. Upaya untuk melakukan tekanan terus tertahan oleh barisan pertahanan Malaysia.
Kondisi ini menguntungkan tim Harimau Muda. Dengan dukungan dua pemain asing, pemain muda Malaysia itu terlihat dominan dalam penguasaan permainan. Timnas Garuda Muda-pun dibuat tidak bisa mengembangkan permainan.
Hal itu terlihat dengan jelas setelah dalam kurun waktu lima menit, Tim Harimau Muda mampu menciptakan gol. Golpun tercipta dengan mudah karena barisan pertahanan Indonesia tidak sekokoh saat turun di kualifikasi Piala Asia U-22.
Timnas Garuda Muda terus terkurung bahkan selama babak pertama berlangsung tendangan kearah gawang Malaysia kurang dari 10. Satu-satunya peluang tuan rumah adalah tendangan keras Ridwan Awaludin. Hanya saja tendangannya mampu ditepis penjaga gawang Harimau Malaya.
Memasuki babak kedua Timnas Garuda Muda meningkatkan tempo permainan. Peluang menciptakan gol langsung didapat baik melalui Agung Supriyanto maupun Ridwan Awaludin. Hanya saja upayanya selaku dipatahkan pertahanan lawan.
Terus memberikan tekanan membuat barisan pertahanan lengah. Terbukti Tim Harimau Muda mampu mencuri gol lewat sang kapten Syukov Adhan pada menit 67 sehingga mengubah kedudukan menjadi 6-0.
Sebenarnya masuknya Andik Vermansyah menggantikan Safrudin Tahar membuat pola serangan timnas berbeda. Jumlah tendangan kearah gawang Malaysia-pun bertambah. Hanya saja belum mampu memecah kebuntuan.
Upaya memecah kebuntuan terus dilakukan oleh anak asuh Aji Santoso. Tim yang dipersiapkan untuk SEA Games 2013 berusaha meningkatkan tempo permainan. Hanya saja hingga pertandingan usai kedudukan Timnas Garuda Muda tetap tertinggal 0-6 dari Malaysia. | Antara
Pada babak pertama saja skuad besutan Aji Santoso ini langsung dibabat 5 gol tanpa balas oleh anak asuh Ong Kim Swee ini. Gol itu tercipta lewat Hazwan menit ke-11, Michaell Kubala (16'), Azrif (32) dan Amri (35') (45').
Di babak kedua permainan kedua tim cukup imbang meski Indonesia tidak mampu menciptakan gol. Hanya kapten Harimau Muda yaitu Syukov Adhan yang mampu menciptakan gol pada menit 67 dan membuat kedudukan menjadi 6-0 untuk Malaysia.
Aroma kekalahan bagi tim yang baru saja turun dikualifikasi Piala Asia Grup E di Pekanbaru ini terlihat sejak awal babak pertama. Upaya untuk melakukan tekanan terus tertahan oleh barisan pertahanan Malaysia.
Kondisi ini menguntungkan tim Harimau Muda. Dengan dukungan dua pemain asing, pemain muda Malaysia itu terlihat dominan dalam penguasaan permainan. Timnas Garuda Muda-pun dibuat tidak bisa mengembangkan permainan.
Hal itu terlihat dengan jelas setelah dalam kurun waktu lima menit, Tim Harimau Muda mampu menciptakan gol. Golpun tercipta dengan mudah karena barisan pertahanan Indonesia tidak sekokoh saat turun di kualifikasi Piala Asia U-22.
Timnas Garuda Muda terus terkurung bahkan selama babak pertama berlangsung tendangan kearah gawang Malaysia kurang dari 10. Satu-satunya peluang tuan rumah adalah tendangan keras Ridwan Awaludin. Hanya saja tendangannya mampu ditepis penjaga gawang Harimau Malaya.
Memasuki babak kedua Timnas Garuda Muda meningkatkan tempo permainan. Peluang menciptakan gol langsung didapat baik melalui Agung Supriyanto maupun Ridwan Awaludin. Hanya saja upayanya selaku dipatahkan pertahanan lawan.
Terus memberikan tekanan membuat barisan pertahanan lengah. Terbukti Tim Harimau Muda mampu mencuri gol lewat sang kapten Syukov Adhan pada menit 67 sehingga mengubah kedudukan menjadi 6-0.
Sebenarnya masuknya Andik Vermansyah menggantikan Safrudin Tahar membuat pola serangan timnas berbeda. Jumlah tendangan kearah gawang Malaysia-pun bertambah. Hanya saja belum mampu memecah kebuntuan.
Upaya memecah kebuntuan terus dilakukan oleh anak asuh Aji Santoso. Tim yang dipersiapkan untuk SEA Games 2013 berusaha meningkatkan tempo permainan. Hanya saja hingga pertandingan usai kedudukan Timnas Garuda Muda tetap tertinggal 0-6 dari Malaysia. | Antara