Rotasi Jabatan dan pergantian pimpinan dalam ruang lingkup Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat, merupakan hal yang wajar dan bi...
Rotasi Jabatan dan pergantian pimpinan dalam ruang lingkup Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat, merupakan hal yang wajar dan biasa dilakukan. Pergeseran pucuk pimpinan dilingkungan militer, tentunya sudah berdasarkan penilaian yang objektif dan sistematis.
Sehingga alih tugas dilakukan berdasarkan kebutuhan yang sangat diperlukan untuk kemajuan organisasi TNI Angkatan Darat secara menyeluruh. Hal ini diungkapkan Komandan Korem 111 Lilawangsa, Kolonel Infantri Abdul Rachim Siregar pada acara serah terima jabatan Danyon 111 Karma Bakti di Lapangan Bataliyon 111 Tualang Cut Kabupaten Aceh Tamiang, Selasa (20/3) kemarin.
Pada prosesi Serah terima jabatan tersebut, turut hadir Pj. Bupati Aceh Timur, Kapolres Aceh Timur, Kapolres Aceh Tamiang, Wakil ketua DPRK Aceh Tamiang serta para tamu Kehormatan lainnya.
Untuk itu, prosesi upacara serah terima jabatan Dan Yonif 111/KB merupakan salah satu upaya, dalam rangka melakukan pembinaan karier bagi perwira yang telah layak dan pantas mendapat jabatan yang lebih baik, sekaligus untuk memantapkan struktur organisasi TNI Angkatan Darat Khususnya diwilayah jajaran Korem 011 Lilawangsa, ujar Abdul Rachim Siregar.
Ditegaskannya, dalam rangka untuk memajukan satuan Khususnya satuan Tempur dibutuhkan seorang pimpinan yang solid, Tangguh dan berwawasan luas, sehingga dalam perjalanan kepimpinannya akan mampu membawa satuan Yonif 111/KB kearah yang lebih maju dan berkualitas.
Dalam pidatonya, Danrem juga mengatakan, “Seorang pimpinan merupakan panutan dan suri tauladan bagi para anggotanya. Oleh sebab itu diperlukan kematangan sikap, pola pikir, pola tindak serta kemampuan untuk melakukan komunikasi dan intraksi secara global, dalam melakukan intensitas kegiatan untuk mengoptimalkan seluruh tugas pokok yang diberikan,” katanya.
Apabila seluruh prajurit yang ada di satuan ini mampu mensinergikan segenap kemampuan dan kekuatan yang ada. Maka kredibilitas Bataliyon Infanteri 111/KB akan lebih solid, kokoh, tangguh serta Profesional dan proporsional dalam setiap mnegemban tugas kedepan yang semakin berat dan kompleks.
Pada kesempatan itu, Abdul Rachim Siregar mengharapkan pelaksanaan serah terima jabatan ini, agar dijadikan wahana untuk melakukan introfeksi dan evaluasi bagi seluruh prajurit dan keluarga besar Yonif 111 Karma Bakti. Apa yang telah dilakukan pejabat terdahulu hendaknya dijadikan barometer untuk melakukan pembenahan dan perubahan demi meningkatkan eksitensi kualitas prajurit sebagai abdi Negara dan abdi masyarakat dimasa yang akan datang, harapnya.
Mencermati situasi dan kondisi diwilayah Korem 011 Lilawangsa secara umum sudah baik dan cukup kondusif, namun demikian sebagai aparat keamanan kita terus berupaya meningkatkan kewaspadaan, kepekaan terhadap kondisi yang mungkin terjadi, Hal ini mengingat intensitas tindakan kriminal yang belakangan ini semakin meningkat. Oleh sebab itu diharapkan agar Batalyon 111/KB bersama elemen masyarakat lainnya dapat saling bahu –membahu untuk menjaga dan merawat perdamaian yang telah dirasakan bersama, serta yang paling utama dapat menciptakan iklim yang kondusif ditengah-tengah kehidupan masyarakat, paparnya.
Dalam hal ini Danrem mengingatkan kepada Yonif 111/KB agar hendaknya selalu mengikuti dinamika tugas yang terjadi diwilyahnya. Khususnya lebih mencermati dinamika situasi menjelang Pemilukada mendatang, Yonif 111/KB sebagai satuan tempur harus memiliki kesiapan yang baik dan selalu siap digerakkan sesuai kebutuhan dan perkembangan situasi yang berkembang serta menjaga netralitas TNI, memiliki kewajiban moral untuk mensukseskan Pemilukada sesuai peran, fungsi dan kewenangannya.
Pada serah terima jabatan kali ini, Danrem 011 Lilawangsa Kolonel Infateri Abdul Rachim Siregar secara pribadi menyampaikan penghargaan dan terimakasih kepada Letkol Infanteri Agus Tri Antoni atas pengabdiannya selama menjabat sebagai Dan Yonif 111/KB , semoga pengabdian yang telah dicurahkannya akan menjadi catatan positif bagi satuan yang ditinggalkannya.
Ucapan yang sama disampaikannya kepada Ibu Agus Tri Antoni yang telah mendampingi suami dalam mengemban tugasnya selama ini. “Selamat Jalan, semoga selalu sabar dan tegar dalam mendampingi suami mengemban tugas pada jabatan yang baru, sebagai Dandim 0103 Aceh Utara.
Selanjutnya kepada Letkol Infanteri Agus Budi Setyo Raharjo, yang telah mendapat kepercayaan dan kehormatan untuk menjabat sebagai Komandan Batalyon Infanteri 111/KB, saya mengucapkan selamat bertugas dilingkungan Korem 011/LW.
Tak lupa pula ucapan yang sama disampaikannya kepada Ibu Agus Budi Setyo Raharjo, semoga ibu dapat mencurahkan waktu sebagai pendamping dan pendorong tugas suami, serta berperan dalam membina organisasi Persit KCK Cabang XXIV Yonif 111 Koorcab Rem 011 PD Iskandar Muda dengan sebaik-baiknya.
Sebelum mengakhiri Pidatonya, Danrem 011/LW menyampaikan beberapa penekanan kepada seluruh prajurit Bataliyon Infanteri 111/KB, yang diantaranya : Tingkatkan Keimanan dan Ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, sebagai landasan moral dan etika dalam melaksanakan tugas.
Selanjutnya, junjung tinggi sapta marga, sumpah prajurit dan delapan wajib TNI serta jadikan sebagai pedoman untuk meningkatkan kualitas serta profesionalitas kinerja di kesatuan, tegasnya. (Rico. F).