HIDE

GRID

GRID_STYLE

Post Snippets

FALSE

Hover Effects

TRUE
{fbt_classic_header}

Breaking News:

latest

Kesulitan Peroleh BBM, Nelayan Tamiang tak Melaut

Akibat kesulitan memperoleh Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar sejak sebulan terakhir, sebagian besar nelayan di Aceh Tamiang tidak bisa m...

Akibat kesulitan memperoleh Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar sejak sebulan terakhir, sebagian besar nelayan di Aceh Tamiang tidak bisa melaut. Kondisi ini membuat mereka kesulitan membayar pinjaman di koperasi.

Ketua Koperasi Perikanan Tamiang Bahari, Khairil Azman, Sabtu (25/2) mengatakan, sudah berbulan-bulan nelayan Aceh Tamiang kesulitan mendapatkan BBM, bahkan mereka harus membeli BBM sampai ke Pereulak Aceh Timur. Itupun harus dilakukan menjelang subuh takut ditangkap polisi padahal nelayan membeli legal di SPBU. “Susahnya tidak bisa beli solar pakai jerigen di SPBU, karena bisa-bisa dituduh ilegal,” ujarnya.


Kondisi ini sudah terjadi sejak keluar peraturan SPBU tidak bisa beli minyak pakai jerigen, sementara boat kecil nelayan satu hari bisa mebutuhkan BBM solar 35 liter atau satu jerigen. Sedangkan boat besar satu hari mebutuhkan 200 liter solar. “Kalu beli minyak illegal, ibarat mencuri bagi nelayan ini,” ujarnya prihatin.


Dampaknya, tambah Khairil Azman, banyak nelayan yang tidak bisa turun melaut. Kalau ada nelayan 500 sampan yang bisa melaut, hanya 50-100 sampan, itupun yang mempu berjibaku membeli solar. Kondisi ini membuat pendapatan nelayan menurun drastis bahkan mereka tidak sanggup mencicil pengembalian pinjaman di koperasi. “Nelayan kalau tidak melaut, cicilan pembayaran koperasi juga macet, ujarnya.


Nelayan berharap, Muspida Aceh Tamiang bermusyawarah membicarakan masalah ini untuk mencari solusi yang arif. “Jangan sampai beli minyak nelayan di tangkap padahal hanya pakai jerigen,”pungkasnya.

Sumber : M. Nasir | Serambi Indonesia