PT Bank Aceh tak lama lagi akan menerbitkan kartu kredit. Saat ini pihak bank sedang mengkaji dan menjajaki rencana tersebut, yang rencan...
PT Bank Aceh tak lama lagi akan menerbitkan kartu kredit. Saat ini pihak bank sedang mengkaji dan menjajaki rencana tersebut, yang rencananya akan bekerja sama dengan PT Bank Mandiri.
“Kita memang berencana akan menerbitkan kartu kredit co branding Mandiri dengan Bank Aceh. Saat ini tengah kita pelajari dan jajaki, yang jelas tidak akan lama lagi,” kata Direktur Utama PT Bank Aceh, Islamuddin, Jumat (17/2).
Dalam kerja sama co branding ini, Bank Aceh hanya tinggal memanfaatkan jaringan Bank Mandiri yang sudah ada. Bank Aceh juga bebas memilih desain kartu kredit yang diinginkan sesuai dengan opsi yang ditawarkan Bank Mandiri.
“Dengan hadirnya kartu kredit ini akan meningkatkan layanan kepada nasabah, juga meningkatkan pendapatan bank, serta penghimpunan dana,” ujarnya.
Sebelumnya Islamuddin menyebutkan, Bank Aceh dan Bank Mandiri telah menandatangani perjanjian kerja sama yang di antaranya meliputi treasury (pendanaan), perkreditan, capital market, consumer banking, dan bank ansurance. Kerja sama tersebut ditandatangani 16 Desember 2011 oleh Direktur Utama Bank Aceh, Islamuddin, dan Direktur Utama Bank Mandiri, Zulkifli Zaini.
“Kerja sama yang sudah berjalan adalah dalam bidang treasury (pendanaan) atau penempatan dana antarbank dan tak lama lagi dalam hal penerbitan kartu kredit,” demikian Islamuddin.
kegunaan kartu kredit
- Alat Ganti Pembayaran
Kartu kredit dapat dipergunakan sebagai alat ganti pembayaran, sehingga kita tak perlu membawa banyak uang tunai, yang dapat berisiko hilang atau jatuh di jalan.
- Sebagai Cadangan
Kartu kredit juga dapat digunakan sebagai cadangan untuk keperluan mendadak, seperti jika tiba-tiba ada keluarga yang sakit dan perlu di rawat di rumah sakit, maka pembayaran uang muka dapat menggunakan kartu kredit, hal ini tak merepotkan dibanding jika kita harus ke ATM dulu atau mencairkan uang di Bank.
- Pembayaran Tagihan
Pada kartu kredit ada fasilitas one bill, artinya kita bisa meminta kepada bank penerbit kartu kredit untuk sekaligus membayarkan tagihan atas rekening listrik, tagihan telkom/handphone, tagihan PDAM, tagihan internet serta tagihan-tagihan lainnya dengan sepengetahuan intansi yang mengeluarkan tagihan tersebut (Serambionline).
“Kita memang berencana akan menerbitkan kartu kredit co branding Mandiri dengan Bank Aceh. Saat ini tengah kita pelajari dan jajaki, yang jelas tidak akan lama lagi,” kata Direktur Utama PT Bank Aceh, Islamuddin, Jumat (17/2).
Dalam kerja sama co branding ini, Bank Aceh hanya tinggal memanfaatkan jaringan Bank Mandiri yang sudah ada. Bank Aceh juga bebas memilih desain kartu kredit yang diinginkan sesuai dengan opsi yang ditawarkan Bank Mandiri.
“Dengan hadirnya kartu kredit ini akan meningkatkan layanan kepada nasabah, juga meningkatkan pendapatan bank, serta penghimpunan dana,” ujarnya.
Sebelumnya Islamuddin menyebutkan, Bank Aceh dan Bank Mandiri telah menandatangani perjanjian kerja sama yang di antaranya meliputi treasury (pendanaan), perkreditan, capital market, consumer banking, dan bank ansurance. Kerja sama tersebut ditandatangani 16 Desember 2011 oleh Direktur Utama Bank Aceh, Islamuddin, dan Direktur Utama Bank Mandiri, Zulkifli Zaini.
“Kerja sama yang sudah berjalan adalah dalam bidang treasury (pendanaan) atau penempatan dana antarbank dan tak lama lagi dalam hal penerbitan kartu kredit,” demikian Islamuddin.
kegunaan kartu kredit
- Alat Ganti Pembayaran
Kartu kredit dapat dipergunakan sebagai alat ganti pembayaran, sehingga kita tak perlu membawa banyak uang tunai, yang dapat berisiko hilang atau jatuh di jalan.
- Sebagai Cadangan
Kartu kredit juga dapat digunakan sebagai cadangan untuk keperluan mendadak, seperti jika tiba-tiba ada keluarga yang sakit dan perlu di rawat di rumah sakit, maka pembayaran uang muka dapat menggunakan kartu kredit, hal ini tak merepotkan dibanding jika kita harus ke ATM dulu atau mencairkan uang di Bank.
- Pembayaran Tagihan
Pada kartu kredit ada fasilitas one bill, artinya kita bisa meminta kepada bank penerbit kartu kredit untuk sekaligus membayarkan tagihan atas rekening listrik, tagihan telkom/handphone, tagihan PDAM, tagihan internet serta tagihan-tagihan lainnya dengan sepengetahuan intansi yang mengeluarkan tagihan tersebut (Serambionline).
