HIDE

GRID

GRID_STYLE

Post Snippets

FALSE

Hover Effects

TRUE
{fbt_classic_header}

Breaking News:

latest

Selusin Aplikasi Jahat di Android Market

Detik Net Semakin tinggi pohon, semakin kencang pula angin yang menerpa. Peribahasa ini sepertinya cocok bagi si “robot hijau” Android ...

Detik Net
Semakin tinggi pohon, semakin kencang pula angin yang menerpa. Peribahasa ini sepertinya cocok bagi si “robot hijau” Android yang sedang  “in” di jagad per-Gadgetan kini. Pasalanya, belum lama ini telah di temukan 12 aplikasi jahat di Android Market.
 
Hal ini dikemukakan oleh seorang professor dari North Carolina State University, USA. Xuxian Jiang, mengatakan bahawa terdapat 12 aplikasi jahat di Android Market, beberapa diantaranya sudah berusia beberapa bulan dan telah di unduh hingga ratusan ribu kali.
10 dari 12 aplikasi yang telah ditemukan tersebut terdapat kode yang tersembunyi yang mengumpulkan dan mengirimkan history browsing, bookmark dan informasi perangkat pengguna. 10 aplikasi tersebut juga dapat melakukan update tanpa pengetahuan si pengguna. Update itu dapat menghadirkan kode yang lebih jahat lagi. Di sinyalir pula, 10 aplkasi tersebut dapat mengumpulkan data Facebok, Gmail dan account lainnya.
Kemudian 2 dari 12 aplikasi jahat tersebut dapat membobol pulsa si pemilik. Pasalnya secara diam-diam aplikasi tersebut mengirimkan pesan singkat ke layanan premium tertentu. 1 diantaranya bahkan pernah dimunculkan dalam bazaar aplikasi yang di sponsori oleh Google. Hal ini menunjukkan betapa lihainya aplikasi jahat ini menyamar sebagai aplikasi baik.
1 diantara 12 aplikasi itu bernama ”Angry Birds Rio Unlock” yang memang secara terang-terangan mengekor kepopuleran nama Angry Birds
Menanggapi hal ini, jubir dari pihak Google mengatakan bahwa tidak ada indikasi aplikasi yang ditemukan telah dipakai untuk mebobol account penguna Google. Google pun telah menyatakan bahwa pihaknya telah membekukan beberapa aplikasi yang mencurigakan di Android Market.
Sebaiknya kini Anda harus jauh lebih berhati-hati ketika mengunduh aplikasi pada Android Market. Untuk menghindarinya, ada baiknya anda melihat rating dan review aplikasi tersebut sebelum mengunduhnya. Bila perlu, Anda dapat mengecek siapa publisher dari aplikasi tersebut.
Sumber : Detik Net