Ilustrasi | Google Praktek judi bermodus Games marak di Aceh Tamiang tepatnya di jalan Panglima Polem berdampingan dengan loket Perwakila...
 |
| Ilustrasi | Google |
Praktek judi bermodus Games marak di Aceh Tamiang tepatnya di jalan Panglima Polem berdampingan dengan loket Perwakilan CV. Laris Transportasi Kualasimpang - Medan.
Menurut keterangan salah seorang warga pemain games dingdong yang ditemui wartawan, di lokasi tersebut yang tidak mau disebut jati dirinya, permainan games dingdong dengan cara membeli coint kepada petugas pengelola dengan harga Rp. 1.000,- per pointnya dan memainkan games dingdong tersebut dengan menggunakan monitor layar yang telah disediakan petugas pengelola.
Bagi pemain yang sudah mencukupi point diiming-imingkan dapat ditukarkan dengan berbagai macam hadiah/paket sesuai dengan brosur hadiah yang dipajang di dinding lokasi tersebut seperti Handpone berbagai merk dan type.
Dengan iming-iming tersebut sehingga banyak peminat dari berbagai kalangan termasuk pelajar, hal ini banyak kalangan yang dirugikan daripada keuntungan cetusnya.
Secara terpisah Ketua Tim Investigasi LSM Gugat Aceh Tamiang, mengatakan bahwa terhadap permainan Games Dingdong berbaur “Judi” pihaknya berharap kepada instansi terkait khususnya Dinas Syariat Islam bersama jajarannya harus segera menindaklanjuti. Kita khawatir “praktek” games dingdong berbaur “judi” ini bisa merusak moral kalangan remaja dan anak-anak pelajar ungkapnya.
