Foto | Suara-Tamiang.com Di Aceh Tamiang kembali ditemukan foto copy dukungan fiktif terhadap pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubern...
 |
| Foto | Suara-Tamiang.com |
Petugas PPS Desa Padang Langgis, Ainul Mardhiah kepada suara-tamiang.com Selasa (19/7) mengatakan menurut Form B1-KWK KIP Perseorangan, setidaknya ada 11 orang penduduk Desa Padang Langgis yang masuk dalam daftar nama-nama pendukung pasangan calon perseorangan dalam pemilu gubernur dan wakil gubernur.
Namun setelah diteliti berdasarkan KTP yang terlampir pada Form B1-KWK KIP Perseorangan, ternyata hanya 7 orang yang merupakan penduduk desa Padang Langgis masing-masing atas nama Sayed Mahdi, Zuariyah, Ainun Marziah, T. Sayed Ibrahim, Asyura, Zulkifli dan Ratna.
Sedangkan 4 orang lagi yang masuk dalam Form B1-KWK KIP Perseorangan bukan merupakan warga Padang Langgis, yaitu dr. Halim, SPOG (warga Desa Kesehatan), Darmayanti (warga Desa Kota Lintang), Normansyah (warga Desa Matang Sepeng) dan Asnidar (warga Desa Rantau Pauh).
Datok Penghulu Kampung Padang Langgis Muhammad Daud yang juga anggota PPS, mengatakan ke-7 orang nama warganya yang masuk dalam Form B1-KWK KIP Perseorangan, mengaku tidak pernah memberi dukungan dan semua tandangan tangan dalam Form B1-KWK KIP Perseorangan tidak sama dengan tandatangan yang ada pada foto copy KTP.
Menurutnya, berdasarkan Form B1-KWK KIP Perseorangan yang ada pada PPS yang tertera nama-nama pendukung yang fiktif itu ditandangani oleh pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh Tgk. H. Ahmad Tajuddin AB dan Ir. H. Teuku Suriansyah, M.Si di atas materai Rp. 6000 yang ditadatangani tanggal 04 Juli 2011.
Salah seorang anggota PPK Kecamatan Seruway, Edi yang dihubungi suara.tamiang.com via sms mengatakan berkas data pendukung tersebut berasal dari KIP Aceh yang diteruskan ke KIP Kabupaten dan selanjutnya disampaikan ke PPK untuk diverifikasi oleh PPS di tingkat desa.
Kejadian ini bukanlah yang pertama di Aceh Tamiang, setelah sebelumnya, Ketua Tim Sukses MNC di Aceh Tamiang Mustafa Kamal, mengaku ditipu oleh Tim Sukses Calon Gubernur Aceh Irwandi Yusuf, dimana KTP atas nama Mustafa ditemukan dalam daftar pendukung Irwandi.
Sebagaimana dilansir The Atjeh Post, Mustafa Kamal tidak pernah memberikan KTP dan menandatangi surat dukungan kepada calon gubernur Irwandi Yusuf. "Saya tidak tahu apa-apa, pada saat tim Panitia Pemungutan Suara (PPS) melakukan verifikasi kepada saya, sudah ada KTP dan tanda tangan di kertas," ujarnya.
Bukan hanya KTP Mustafa saja. Kata dia, seluruh KTP keluarganya juga ada dalam form model B1-KWK KIP yang berisi bukti dukungan untuk kandidat perseorangan. Mustafa mengaku, akan membawa kasus penipuan ini ke pengadilan. "Saya akan membawa kasus ini ke ranah hukum karena ini pidana penipuan," ujarnya.
Sumber : Suara-Tamiang.com
