■ Udang Galah harus jadi produk primadona Aceh Tamiang Udang galah (macrobrachium rosenbergii) merupakan udang air tawar yang berukuran...
■ Udang Galah harus jadi produk primadona Aceh Tamiang
Udang galah (macrobrachium rosenbergii) merupakan udang air tawar yang berukuran cukup besar dan rasa yang lezat dan memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Aceh Tamiang dulunya memiliki potensi besar secara alami akan hal ini, namun seiring dengan perkembangan zaman populasi udang galah ini pun semakin menurun.
Di sungai-sungai Kabupaten Aceh Tamiang di era tahun 80-an masih sangat banyak ditemukan udang galah, bahkan udang galah disaat itu menjadi incaran utama masyarakat yang bermukim di sepanjang sungai karena harganya yang tinggi dan dipasarkan sebagai komoditi eksport.
Kerinduan akan masa lalu disampaikan oleh tokoh masyarakat Tgk. Darmansyah kepada suara-tamiang.com Rabu (8/6). Hal ini sangat beralasan melihat potensi masa lalu dan animo masyarakat setempat untuk mengembangkan dan membudidayakan udang galah ini sangat besar.
Hasil pantauan, di sepanjang sungai Iyu terdapat puluhan masyarakat yang sedang memancing udang galah, ini membuktikan bahwa sungai Iyu memang merupakan ekosistem yang sangat cocok untuk pengembangbiakan dan pembudidayaan udang galah.
Tgk. Darmansyah lebih lanjut mengharapkan supaya pemerintah daerah melalui instansi terkait dapat membantu keramba udang galah bagi masyarakat yang bertempat tinggal di daerah aliran Sungai Iyu, meliputi gampong Suka Mulia, Kuala genteng dan Pekan Sungai Iyu, serta beberapa desa lainnya karena masyarakat yang berdomisili di sekitar daerah aliran sungai tidak mempunyai modal untuk melakukan budidaya udang galah dan selama ini hanya mengandalkan mata pencaharian dari kegiatan membuat atap nipah dan ini sangat jauh dari kecukupan.
Menurutnya Darmansyah, daerah aliran sungai Iyu memang sangat cocok untuk budidaya udang galah, oleh karena itu dia sangat mengharapkan bantuan dari pemerintah untuk dapat memfasilitasi kebutuhan masyarakat agar dapat membudidayakan keramba udang galah. Dengan budidaya udang galah ini diharapkan akan dapat mendongkrak perekonomian masyarakat setempat mengingat harganya yang tinggi.
Dan dengan membudidaya udang galah ini secara professional, tidak tertutup kemungkinan impian masyarakat Aceh Tamiang untuk menjadikan udang galah sebagai komoditi primadona Aceh Tamiang dari sektor perikanan akan dapat terwujud. Karena sampai sampai saat ini diusia Aceh Tamiang yang ke-9 belum ada produk yang dapat dijadikan primadonanya Aceh Tamiang, demikian ungkapnya.
Sumber : Sayed Mahdi | Suara-Tamiang.com
